Matheus Pato merupakan salah satu penyerang andalan yang dimiliki oleh klub asal Samarinda yaitu Borneo FC. Pria berumur 28 tahun ini merupakan pemain pendatang baru yang resmi bergabung bersama tim Pesut Etam pada Mei 2022 kemarin.

Kemampuan Matheus dalam mengolah kulit bundar sudah tak perlu diragukan, insting tajam yang dimilikinya mampu menjebol gawang lawan dengan mudah. Hal itu dibuktikannya dengan menyabet gelar top skor di ajang BRI Liga 1 dan Piala Presiden tahun 2022.

Baru menjalani dua pekan di musim 2023/2024, nama Pato masih tetap bersinar dan menjadi sorotan. Pasalnya pria kelahiran tahun 1995 ini berhasil mendapatkan gelar Man of The Match selama dua minggu berturut-turut dan menjadi top skor sementara dengan total 3 gol.

Baca Juga: UPDATE Klasemen Sementara BRI Liga 1 dan Profil Tiga Besarnya

Profil dan Statistik Matheus Pato

Matheus Antonio Souza Pato atau yang dikenal sebagai Matheus Pato lahir di Rio Branco Brasil pada 8 Juni 1995. ia mengawali karir sepakbolanya dengan bergabung ke klub Fluminense yang merupakan tim divisi satu sepak bola Brasil.

Pada tahun 2022 Matheus memutuskan untuk mengadu nasib di Indonesia dan bergabung dengan klub asal Samarinda yaitu Borneo FC. Harga untuk mendatangkan penyerang asal Brasil ini juga terbilang fantastis dengan nominal Rp 4,3 miliar.

Selama berkarir, Pato juga pernah menjelajah ke beberapa negara seperti Portugal, Korea untuk menimba ilmu sepak bolanya. Penasaran gimana perjalanan karir yang dimiliki oleh penyerang asal Brasil ini? Untuk mengetahuinya, simak informasi di bawah ini.

Perjalanan Karir

Fluminense (Brasil)

Mengawali karir sebagai pemain sepak bola profesional di tahun 2016, Matheus Pato berhasil bergabung ke salah satu klub ternama Brasil yaitu Fluminense. Namun, ternyata selama disana ia tak pernah mendapatkan kesempatan untuk bermain di tim utama

Oleh karena itu, pihak klub memutuskan untuk meminjamkan Pato ke sesama klub Brasil dengan maksud untuk meningkatkan performa dan jam terbangnya. Ia pun sempat berpindah ke beberapa klub seperti Samorin, Cuiaba dan juga Daejon Hana Citizen.

STK 1914 Samorin (Slovakia)

Dipinjamkan ke klub STK 1914 Samorin, Matheus langsung dimainkan dalam susunan pemain utama. Selama merumput, performa penyerang asal Brasil ini juga cukup baik dari 27 kali tampil ia berhasil mencetak 17 gol dan memberikan empat assist.

Cuiaba Esporte Clube (Brasil)

Memiliki performa yang apik saat bersama Samorin ternyata belum bisa membuat Pato masuk ke daftar utama tim Fluminense. Sehingga pria berumur 28 tahun ini kembali dipinjamkan ke sesama klub Brasil yaitu Cuiaba.

Tak mendapatkan banyak kesempatan bermain, selama lima bulan menetap ia hanya mendapatkan kesempatan bermain sebanyak enam kali. Penampilannya ketika di lapangan juga kurang menonjol dan hanya menghasilkan satu gol saja.

Daejon Hana Citizen (Korea Selatan)

Setelah berpindah-pindah ke beberapa klub, tahun 2021 klub Fluminense tidak lagi melanjutkan kontrak Matheus Pato. Sehingga pada bulan Maret Daejon Hana Citizen menawarkan kontrak permanen untuk penyerang kelahiran Brasil tersebut.

Kisahnya bersama tim asal Korea Selatan ini cukup mulus, Matheus berhasil tampil sebanyak 42 kali dan menorehkan delapan gol dan lima assist di semua kompetisi yang ada.

Terbilang memiliki performa yang cukup baik, pihak manajemen tim ternyata memutuskan untuk tidak melanjutkan kontrak Pato. Sehingga ia harus rela menganggur selama empat bulan.

Borneo FC (Indonesia)

Pada tahun 2022 Borneo FC tertarik untuk merekrut penyerang asal Brasil ini. Meskipun tak memiliki klub yang dibela, harga untuk mendatangkan Matheus Pato terbilang cukup fantastis yaitu Rp 4,3 miliar.

Selama menjalani masa baktinya, di musim 2022/2023 Pato langsung berhasil meraih gelar sebagai pencetak gol terbanyak di Liga 1. Seiring dengan prestasinya nilai pasarnya pun mengalami peningkatan ke angka Rp 6,9 miliar per tahun 2023 kemarin.

Baca Juga: Jadwal Pertandingan Liga 1 Bulan Ini dan Rapor di Pekan 1 dan 2!

Statistik Matheus Pato

Memiliki tujuh tahun pengalaman sebagai pemain bola profesional, Matheus berhasil mencatatkan performa yang cukup gemilang selam berkarir. Meskipun sering menjadi pemain pinjaman ia tetap bisa membuktikan kualitasnya dalam mengolah si kulit bundar.

Sudah tampil di 141 pertandingan, kemampuan membobol gawang yang dimiliki oleh Pato terbilang cukup baik, terlihat ia sudah mencetak sebanyak 60 gol. Hal itu membuktikan bahwa penyerang berusia 28 tahun ini memiliki insting bermain yang tajam

Tak hanya itu, selama merumput di Indonesia, ia juga menjadi salah satu pemain yang cukup disegani. Terbukti selama menjalani musim 2022/2023, Pato selalu memberikan ancaman ke gawang lawan dengan melakukan 52 tembakan ke gawang. Pengin tahu gimana statistik lengkapnya? Berikut informasinya.

Klub	Musim/Tahun	Tampil	Gol
Fluminense	2016	0	0
	2017	0	0
	2018	0	0
	2019	0	0
	2020	1	0
	Total	1	0
Samorin (pinjaman)	2016-2017	8	0
Tupi (pinjaman)	2017	15	3
Samorin (pinjaman)	2017-2018	9	3
	2018-2019	18	14
	Total	50	20
Cuiaba (pinjaman)	2019	7	1
Daejeon Hana Citizen (pinjaman)	2019	15	5
Daejeon Hana Citizen	2021	27	3
Borneo FC	2022-2023	41	31
GRAND TOTAL		141	60

Statistik Pertandingan Musim 2022/2023

Matheus Pato
Gol	25
Operan Gol	3
Total Tembakan	103
Tembakan ke Gawang	52
Menang Duel Udara	12

Baca Juga: 3 Klub Liga 1 Top yang Gagal Raih Kemenangan di Pekan 1 dan 2!

Prestasi

Selama menjelajah ke beberapa klub internasional, pria berusia 28 tahun ini baru berhasil mendapatkan banyak prestasi setelah bergabung dengan Borneo FC. Bahkan, dalam satu tahun ia berhasil memperoleh empat penghargaan. Berikut informasinya.

Top Skor Piala Presiden: 2022
Top Skor Liga 1: 2022–2023
Pencetak Gol Terbaik Liga 1: 2022–2023
Liga 1 Team of the Season: 2022–2023

Demikianlah informasi tentang Matheus Pato sang mesin pencetak gol asal Brasil. Bagi kamu yang ingin menyaksikan performa Borneo FC dan tim lainnya di BRI Liga 1, kamu bisa menyaksikan live streaming-nya secara gratis melalui ole7live.tv.

Statistik Matheus Pato, Mesin Pencetak Gol Asal Brazil Milik Borneo!

2023-07-13 13:32:09